MediaKabarNusantara.com – (Pesawaran) – Hampir satu dekade tepatnya 9 Tahun jalan penghubung Dusun 5 dan 6 Desa Way Urang Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran menuju desa Harapan Jaya, dibiarkan rusak tanpa sentuhan perbaikan dari pemerintah.
Kondisi jalan yang terjal dan licin itu tak hanya menyulitkan warga, hingga pernah salah satu warga Harapan Jaya dengan pengendara mobil pick up L300 terperosok ke jurang akibat medan yang sulit dilalui.
Merasa tak kunjung mendapat perhatian, warga setempat akhirnya mengambil inisiatif. Dengan menggunakan uang pribadi hasil patungan, mereka melakukan gotong royong memperbaiki jalur vital tersebut.
“Kami sudah mengajukan proposal perbaikan pada 2020, tapi sampai sekarang tak ada realisasinya,” ungkap Kusmiran pada awak Media Selasa (12/8/2025).
Padahal, jalan ini merupakan akses utama yang menghubungkan desa Way Urang menuju desa Harapan Jaya dan menjadi jalur distribusi hasil pertanian warga. Rusaknya jalan membuat mengancam keselamatan pengguna jalan.
“Dengan adanya kejadian yang mengakibatkan warga Desa Harapan Jaya harus dilarikan ke rumah sakit karena mobil yang ia bawa terjun ke jurang, maka kami selaku warga yang berada di perlintasan jalan memiliki inisiatif untuk perbaikan jalan,” ujarnya.
“Namun inisiatif kami tak lebih sebatas dari kemapuan yang kami miliki,” terangnya.
Masyarakat berharap melalui Pemerintah Daerah Kabupaten Pesawaran turun tangan dan meninjau lokasi tersebut.
“Infrastruktur jalan bukan hanya soal kenyamanan, tapi juga nyawa. Kami berharap Pemerintah Kabupaten Pesawaran ikut mendorong dn merealisasikan akses jalan yang saat ini kurang layak digunakan,” tegas Kusmiran warga desa Way Urang yang berada di dusun Lima.(Red).
